Cuka apel telah lama digunakan sebagai bahan alami untuk kesehatan tubuh dan kulit. Dibuat melalui fermentasi sari apel, cuka ini mengandung senyawa seperti asam asetat, asam malat, dan vitamin yang memiliki manfaat bagi kulit. Dari mengatasi jerawat hingga mencerahkan kulit, cuka apel menjadi bahan yang banyak diminati dalam rutinitas perawatan wajah.
Namun sebelum Anda menggunakannya sebagai salah satu produk perawatan kulit, penting untuk memahami cara penggunaan cuka apel sesuai kulit wajah dan potensi efek sampingnya. Berikut adalah beberapa manfaat utama cuka apel untuk wajah berdasarkan penelitian dan rekomendasi para ahli!
Daftar Isi
ToggleMengangkat Sel Kulit Mati

Dilansir dari Healthline, kandungan AHA (alpha hydroxy acids) berupa malic acid dalam cuka apel bekerja sebagai eksfoliator alami. AHA membantu meluruhkan sel kulit mati pada permukaan kulit, sehingga kulit tampak lebih cerah dan halus.
Untuk menggunakannya, caranya sangat mudah. Campurkan satu bagian cuka apel dengan dua bagian air. Gunakan kapas untuk mengoleskannya pada wajah yang sudah dibersihkan, lalu bilas setelah 10 menit.
Perlu diingat bahwa penggunaan cuka apel dengan cara ini tidak boleh dilakukan secara berlebihan. Penggunaan berlebihan dapat menyebabkan iritasi, terutama pada kulit sensitif. Disarankan untuk melakukan patch test terlebih dahulu sebelum mengaplikasikan pada area wajah.
Menyeimbangkan pH Kulit
Menurut Indian Dermatology Online Journal, cuka apel memiliki sifat asam dengan pH sekitar 3–4, yang dapat membantu mengembalikan pH alami kulit. Kulit yang terlalu basa dapat memicu masalah seperti kekeringan dan iritasi, sementara pH seimbang membantu menjaga kelembapan dan kesehatan kulit.
Gunakan cuka apel sebagai toner dengan mencampurkan satu bagian cuka apel dengan tiga bagian air. Aplikasikan menggunakan kapas setelah mencuci wajah.
Pastikan untuk tidak mengaplikasikan cuka apel ke wajah tanpa mengencerkannya. Sebab, cuka apel yang terlalu asam dapat menyebabkan rasa perih atau kering jika tidak diencerkan dengan benar. Gunakan formula yang sesuai dengan jenis kulit Anda.
Mengatasi Jerawat dan Masalah Kulit Berjerawat
Cuka apel mengandung berbagai jenis asam seperti asam laktat, asam klorogenat dan senyawa antimikroba yang dapat membantu mengurangi bakteri penyebab jerawat seperti Cutibacterium acnes. Selain itu, sifat anti-inflamasi dari cuka apel dapat meredakan kemerahan dan peradangan.
Selain menghilangkan bakteri penyebab jerawat, cuka apel juga bisa membantu menghilangkan bekas jerawat berkat kemampuan eksfoliasinya. Namun, perlu dicatat bahwa penggunaan cuka apel untuk jerawat harus dilakukan dengan mengencerkannya terlebih dahulu dengan jumlah air yang banyak.
Tidak semua ahli kulit setuju menggunakan cuka apel untuk perawatan kulit. Untuk mengatasi masalah jerawat yang serius, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu kepada ahli kulit sebelum menggunakan cuka apel sebagai cara merawat jerawat.
Mengurangi Komedo dan Blackhead
Sifat astringen dalam cuka apel membantu membersihkan pori-pori dari minyak berlebih dan kotoran yang dapat menyebabkan komedo. Penggunaan rutin dapat mengurangi pembentukan komedo hitam (blackhead).
Gunakan campuran cuka apel dan air sebagai masker wajah selama 5–10 menit, lalu bilas dengan air hangat. Hindari mengaplikasikan cuka apel terlalu sering ke wajah. Terlalu sering menggunakan cuka apel bisa mengeringkan kulit, yang justru memicu produksi minyak berlebih.
Baca juga: Bye Bye Komedo! Ini Cara Hilangkan Komedo di Muka yang Ampuh
Memperkecil Pori-Pori yang Membesar
Manfaat cuka apel untuk wajah yang berikutnya adalah salah satu cara mengecilkan pori-pori yang melebar. Menggunaan cuka apel secara teratur dapat membantu mengencangkan kulit, sehingga pori-pori yang membesar terlihat lebih kecil. Sifat astringennya membantu mengangkat minyak dan kotoran dari pori-pori.
Untuk menggunakannya, campurkan cuka apel dengan air dalam perbandingan 1:3. Gunakan kapas untuk mengoleskan pada area dengan pori-pori besar. Hindari penggunaan pada kulit yang sedang iritasi atau luka, karena dapat memperburuk kondisi kulit.
Mencerahkan Kulit Wajah
Asam malat dalam cuka apel berperan sebagai eksfoliator kimia yang dapat membantu mencerahkan kulit kusam. Dengan mengangkat lapisan kulit mati, kulit wajah tampak lebih glowing dan sehat.
Untuk menggunakannya, encerkan terlebih dahulu cuka apel dengan mencampurkan air ke dalamnya (dengan perbandingan 3:1). Gunakan larutan cuka apel yang telah diencerkan sebagai masker mingguan untuk hasil terbaik. Jangan biarkan larutan terlalu lama pada kulit karena dapat menyebabkan kekeringan atau iritasi.
Mengurangi Minyak Berlebih
Menurut University Health Center, secara umum dapat membantu mengurangi produksi minyak berlebih, baik pada rambut maupun kulit wajah. Untuk kulit berminyak, cuka apel dapat membantu mengontrol produksi minyak sekaligus membersihkan kotoran yang menyumbat pori-pori.
Cara menggunakannya cukup mudah. Campurkan cuka apel dengan air dan gunakan sebagai toner sehari-hari setelah membersihkan wajah. Pada kulit yang terlalu kering, penggunaan cuka apel bisa menyebabkan iritasi dan meningkatkan produksi minyak sebagai respons kompensasi.
Baca juga: Kenapa Sih Kulit Wajah Berminyak? Cek Disini Jawabannya Yuk!
Cuka apel adalah bahan alami yang memiliki berbagai manfaat untuk kulit wajah, mulai dari eksfoliasi hingga pengendalian minyak berlebih. Meski demikian, penggunaannya harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai anjuran agar tidak menimbulkan efek samping yang merugikan. Selalu uji produk pada area kecil kulit terlebih dahulu sebelum mengaplikasikan pada wajah.
Dengan beragam manfaat cuka apel untuk wajah, tak heran kalau banyak yang tertarik memanfaatkannya sebagai bahan untuk aneka produk perawatan. Jika Anda tertarik untuk membuat produk skincare berbahan cuka apel, Neo Kosmetika Industri siap membantu Anda menciptakan produk berkualitas tinggi.