Apakah Saat Puasa Boleh Memakai Lipstik? Ini Kepastiannya!

Menjalankan ibadah puasa mengharuskan umat Muslim menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal yang bisa membatalkan puasa. Namun, bagi sebagian perempuan, memakai lipstik adalah bagian dari keseharian yang sulit ditinggalkan. Terutama bagi mereka yang beraktivitas di luar rumah dan harus menggunakan full make up ketika bekerja. 

Lantas, apakah saat puasa boleh memakai lipstik? Untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

Baca juga: Apakah Saat Puasa Boleh Memakai Skincare? Hmm Kata Siapa?

Apakah Saat Puasa Boleh Memakai Lipstik?

Pada dasarnya,  hal yang membatalkan puasa hanya ada 10 yakni makan, minum, muntah disengaja, haid, nifas, hubungan intim, keluar mani, gila, murtad, dan memasukkan sesuatu ke lubang tubuh. 

Jadi kalau yang menjadi pertanyaan adalah bolehkah pakai lipstik saat puasa? Apakah puasa jadi batal karenanya? Jawabannya, boleh, selama lipstik tidak sampai tertelan. Menurut Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammad Ziyad, penggunaan lipstik tidak membatalkan puasa karena hanya diaplikasikan di bagian luar bibir. Pasalnya, lipstik tidak ditelan dan masuk ke dalam tubuh.

Namun, jika lipstik secara sengaja atau tidak sengaja tertelan, maka puasanya bisa batal. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati saat memakai lipstik selama berpuasa agar tidak sampai masuk ke dalam mulut.

Boleh Memakai Lipstik Saat Puasa, Ini Syaratnya

Setelah mengetahui hukum apakah saat puasa boleh memakai lipstik atau tidak, hal berikutnya yang perlu diketahui oleh setiap Muslim yang menggunakan lipstik adalah bagaimana cara aplikasi yang aman. Agar tidak membatalkan puasa, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memakai lipstik saat puasa:

1. Tidak Tertelan ke Dalam Mulut

Selama lipstik hanya diaplikasikan di bibir dan tidak masuk ke dalam mulut, maka tidak membatalkan puasa. Oleh karena itu, hindari menjilat bibir setelah memakai lipstik untuk mengurangi risiko lipstik tertelan.

2. Menggunakan Lipstik Tanpa Rasa dan Aroma Kuat

Beberapa lipstik memiliki rasa manis atau aroma yang kuat, yang dapat memancing keinginan untuk menjilat bibir. Sebaiknya pilih lipstik yang tidak beraroma atau tidak memiliki rasa agar tetap aman saat berpuasa.

3. Menggunakan Lipstik yang Tidak Mudah Luntur

Lipstik yang tahan lama (matte atau transfer-proof) lebih disarankan agar tidak mudah luntur dan berpindah ke mulut saat berbicara. Meskipun ini mungkin akan sedikit merepotkan saat akan berwudhu (karena lipstik harus dihapus dulu). Hindari lipstik yang terlalu creamy atau glossy karena lebih mudah berpindah dan berisiko tertelan.

4. Memakai Lip Balm atau Pelembap Bibir Tanpa Warna

Jika tujuan memakai lipstik adalah untuk menjaga kelembapan bibir, maka lip balm tanpa warna bisa menjadi alternatif yang lebih aman. Pastikan lip balm yang digunakan juga tidak memiliki rasa atau aroma yang kuat.

Anda Mau Jadi Pencetus Lipstik Aman Saat Puasa? Bikin Lipstik Pakai Brand Sendiri Aja Yuk!

Jika Anda ingin menciptakan lipstik yang lebih aman dan nyaman untuk digunakan saat puasa, mengembangkan brand kosmetik sendiri bisa menjadi pilihan yang menarik. Dengan bekerja sama dengan pabrik maklon kosmetik seperti PT Neo Kosmetik Industri, Anda bisa memproduksi lipstik sesuai kebutuhan pasar, termasuk lipstik halal yang aman digunakan saat puasa.

Mulai dari formulasi, desain kemasan, hingga sertifikasi halal, PT Neo Kosmetik Industri siap membantu Anda menciptakan produk yang berkualitas. Yuk, wujudkan impian memiliki brand kosmetik sendiri dan jadilah pencetus lipstik aman saat puasa bersama Neo Kosmetika Industri. Konsultasikan terlebih dahulu bersama kami di sini.

Share this post:
Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Telegram